sesi studi SHUUKATSU
bagi pelajar asean
gambaran dan tujuan sesi studi
Pada tahun 2011, MPKEN memulai Kelompok Sesi Studi (Kursus) untuk Shuukatsu / Pencarian Kerja untuk Pelajar Internasional dengan tujuan memberikan dukungan pencarian kerja dan meningkatkan keterampilan bisnis untuk pelajar ASEAN. Hingga saat ini, lebih dari 400 pelajar ASEAN dari Vietnam, Laos, Malaysia, Myanmar dan Kamboja telah berpartisipasi.
Jumlah pelajar internasional dari ASEAN saat ini sedang meningkat. Pelajar yang telah belajar di Jepang memiliki tingkat kemahiran bahasa Jepang yang tinggi dan akrab dengan budaya dan kehidupan Jepang, dan banyak dari mereka bertujuan untuk mencari pekerjaan di Jepang setelah lulus. Namun, mencari pekerjaan di Jepang sangat sulit. Selain cara menulis resume dan lembar masuk, cara berpakaian dan tata krama untuk wawancara, Anda juga harus menegaskan pemikiran Anda saat wawancara. Dalam kursus ini, Anda akan memperdalam pemahaman Anda tentang budaya dan masyarakat Jepang dengan mempelajari tidak hanya tentang pengetahuan bisnis seperti pemasaran dan manajemen perusahaan di Jepang, tetapi juga tentang sejarah dan tokoh sejarah Jepang.
Apakah saya perlu membayar biaya kelas atau biaya pendaftaran untuk berpartisipasi dalam kursus?
Tidak ada biaya kelas atau biaya pendaftaran. Jika Anda seorang pelajar dari ASEAN dan dapat memahami bahasa Jepang sampai batas tertentu, jangan ragu untuk menghubungi kami.Tingkat bahasa Jepang apa yang diperlukan untuk berpartisipasi dalam kursus ini?
Level standar bahasa Jepang adalah N3 atau lebih tinggi, tetapi meskipun belum mengikuti Tes JLPT, Anda dapat mengikuti kursus setelah wawancara di perusahaan kami.Apa saja fitur kursus?
Konten kursus disajikan dalam bentuk studi kasus dan terus-menerus diperbarui. Selain itu, jika ada perusahaan atau industri yang ingin Anda ketahui, Anda dapat memberikan saran kepada dosen dan melakukan penelitian mendalam bersama. Dalam kursus ini, peserta dapat meningkatkan keterampilan kerja sama tim dan keterampilan presentasi melalui diskusi.Pelajar seperti apa yang berpartisipasi dalam kursus?
Hingga tahun 2021, hampir 400 pelajar internasional ASEAN telah mengikuti kursus ini, yang dimulai pada tahun 2011.
Ada suatu masa ketika siswa dari Vietnam, Laos, Malaysia, Myanmar, dan Kamboja belajar bersama.Tolong beritahu saya isi kursus.
Dalam kursus dua setengah jam ini, 30 menit pertama adalah "mencari pekerjaan", di mana Anda akan memperoleh pengetahuan dasar, tata krama, dan hal lazim yang umum saat mencari pekerjaan di perusahaan Jepang.
Dalam dua jam terakhir, dalam bentuk studi kasus, setiap minggu pelajar akan menangani perusahaan dan industri yang berbeda, dan setelah mempelajari bersama strategi manajemen dan pemasaran masing-masing perusahaan, pelajar akan melakukan diskusi kelompok dan presentasi tentang tema yang telah ditentukan.
isi kursus & pengenalan pengajar
30 menit pertama kuliah adalah untuk mencari pekerjaan. Anda akan belajar pengetahuan yang berguna untuk mencari pekerjaan, seperti cara menulis resume dan lembar masuk, dan cara mengikuti wawancara. Dapat juga diadakan wawancara latihan. Dua jam terakhir akan fokus ke bisnis. Dalam bentuk studi kasus, Anda akan belajar mengenai strategi manajemen, pemasaran, dan manajemen berbagai perusahaan, yang diharapkan dapat berguna untuk pekerjaan dan kewirausahaan di masa depan. Kelas juga mencakup waktu untuk diskusi dan presentasi. Hal ini dapat membantu siswa mengembangkan kerja sama kelompok dan keterampilan presentasi.
Dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan dengan mempelajar bisnis dan manajemen
Anda dapat mempelajari studi kasus manajemen perusahaan aktual dan model bisnis, dan mendapatkan kemampuan untuk membuat proposan dan menganalisanya
Anda mendapatkan keterampilan komunikasi lintas budaya dengan mendiskusikan budaya, sejarah, masalah sosial, dll negara ASEAN.
Anda akan mempelajari pengetahuan dasar untuk berburu pekerjaan
Anda dapat mempelajari mengenai tokoh sejarah Jepang dan mendapatkan pemahaman mendalam tentang budaya dan masyarakat Jepang.
Dengan memperoleh pengetahuan yang tidak dapat dipelajari di sekolah, Anda akan memperoleh kemampuan berpikir dari sudut pandang Anda sendiri yang akan membuat rekruter terkesan selama wawancara.
Bisnis
“Mari kita kembangkan bisnis Jepang di negara asal kita”, “Mari kita simpulkan dua perusahaan yang bersaing dalam satu kata dan ketahui perbedaannya”, “Mengapa budaya manufaktur mengakar kuat di Jepang”, “Dari penjualan katalog hingga penjualan online. Pikirkan perbandingan dengan Situasi IT di ASEAN”, “Ayo jual rencana perjalanan Anda sendiri”, “Area/lokasi perdagangan, di mana dan toko seperti apa yang akan Anda buka?”Shuukatsu, Pencarian Pekerjaan
"Mencari Kerja di Jepang", "Mengapa Perusahaan Jepang Mempekerjakan Orang Asing", "Analisis Diri", "Menulis Resume dan Kosakata Kerja", "Dasar-Dasar Wawancara dan Penampilan", "Wawancara Pura-pura (Tempatkan diri Anda sebagai posisi Pewawancara)" , "Bagaimana menemukan perusahaan yang cocok untuk Anda"Tokoh sejarah Jepang
Pangeran Shotoku, Oda Nobunaga, Sen no Rikyu, Katsushika Hokusai , Sakamoto Ryoma , Honda Soichiro , Yoshinaga Sayuri, dll.
SUARA PESERTA
Tokyo National College of Technology, Departemen Teknik Mesin
Perusahaan Manufaktur Produk Industri, Departemen Teknik Produksi
Saya merasa ke Jepang dan belajar di sekolah saja tidak cukup, maka saya mengikuti Sesi Studi Shuukatsu Pelajar Internasional dari MPKEN.
Tujuan mengikuti kursus ini adalah untuk mempelajari model bisnis dasar perusahaan Jepang dan berharap dapat memanfaatkannya di Vietnam di masa mendatang.
Saya benar-benar berpartisipasi dalam kursus dan dapat belajar lebih dari yang saya harapkan. Sebagai contoh, saya tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang manajemen dan masyarakat Jepang, tetapi juga pengetahuan dasar untuk mencari pekerjaan, seperti cara wawancara dan menulis resume. Kemampuan tersebut memberi saya banyak kepercayaan diri dalam pencarian pekerjaan saya.
Selain itu, saya sangat terinspirasi oleh sikap positif para siswa yang belajar bersama yang meningkatkan kemampuan presentasi dan teamwork saya.
Selain kuliah, saya bisa memahami budaya Jepang lebih dalam melalui kegiatan MPKEN, dan saya bisa mendapatkan banyak teman, yang mempengaruhi nilai saya. Saya dapat menyadari sekali lagi bahwa "bumi itu bulat", dan dalam pikiran saya, hal ini lebih seperti "keluarga" daripada "kuliah".
Universitas Takushoku, Fakultas Perdagangan,
Departemen Administrasi Bisnis, mahasiswa tahun ke-4
Saya mengikuti kursus MPKEN karena saya ingin meningkatkan keterampilan bahasa bisnis Jepang saya untuk memulai pencarian kerja tahun depan. Ini hal yang sangat menyenangkan untuk dapat berpartisipasi.
Kami setiap saat selalu mengadakan diskusi kelompok dengan tema yang berkaitan dengan manajemen dan melakukan presentasi di depan semua orang. Saya pikir itu akan sangat berguna untuk pekerjaan saya.
Selain itu, saya dapat memperoleh pengetahuan dasar tentang mencari pekerjaan, sehingga saya dapat berbicara dengan baik tanpa gugup selama wawancara.
Jika Anda sedang mencari pekerjaan atau ingin meningkatkan keterampilan bahasa Jepang Anda, silakan bergabung dengan kami♪
KEADAAN DI KELAS
Kami menyediakan informasi tentang pelajar internasional yang berpartisipasi dalam kelompok belajar mencari pekerjaan dan apa yang mereka pelajari! Klik di sini untuk informasi terbaru